Rabu, 26 April 2017

Memandang Allah kelak di Surga



إلى ربها ناظرة"، قال ابن عباس: وأكثر الناس تنظر إلى ربها عياناً بلا حجاب. قال الحسن: تنظر إلى الخالق وحق لها أن تنضر وهي تنظر إلى الخالق. أخبرنا أبو بكر بن أبي الهيثم الترابي، أخبرنا عبد الله بن أحمد الحموي، أخبرنا إبراهيم بن خزيم الشاشي، أخبرنا عبد بن حميد، حدثنا شبابة، عن إسرائيل، عن ثوير قال: سمعت ابن عمر يقول: "قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: إن أدنى أهل الجنة منزلة لمن ينظر إلى جنانه وأزواجه ونعيمه وخدمه وسرره مسيرة ألف سنة، وأكرمهم على الله من ينظر إلى وجهه غدوة وعشية، ثم قرأ رسول الله صلى الله عليه وسلم: " وجوه يومئذ ناضرة * إلى ربها ناظرة "".

Tafsir Baghawi Surat Qiyamah Ayat 23 :

Diterjemahkan oleh : donnieluthfiyy

“ Memandang kepada Tuhannya “, Ibnu Abbas berkata : Adapun kebanyakan manusia (ahli surga) mereka melihat kepada Tuhannya secara nyata tanpa Penghalang. Al Hasan berkata : Melihat kepada Sang Kholik, dan Tetap baginya Wajah yang berseri-seri maksudnya adalah ketika mereka melihat kepada Sang Khalik. Telah mengabarkan kepada kami Abu Bakar bin Abil Haitsami At Turabi, dari Abdullah bin Ahmad Al Hamuwi, dari Ibrahim bin Khozim As Syasyi, dari Abd Bin Hamid, menceritakan kepada kami Syababah dari Israil dari Tsuwairi, ia berkata : Aku telah mendengar Ibnu Umar berkata : Rasulullah saw bersabda : Sesungguhnya derajat yang paling dekat kepada Ahli Surga adalah bagi seseorang yang melihat kepada surga-surganya, Istri-istrinya, nikmat-nikmatnya, pengabdiannya, dan kegembiraannya yang berlangsung selama 1000 tahun, dan yang paling mulia diantara ahli surga di hadapan Allah swt adalah seseorang yang melihat kepada Wajah Allah swt di waktu pagi dan petang, kemudian Rasulullah saw membacakan Firman Allah swt : “ Wajah-wajah (Orang Mu’min) pada hari itu berseri-seri # Memandang Tuhannya. “”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan komentar dengan santun dan bersahaja, tidak boleh caci maki atau hujatan, gunakan argumen yang cerdas dan ilmiah

List Video